Halo Guys, Mari kita belajar sambil Ngeteh, materi Struktur Data : Array, Operasi Array dan Teknik Pemrograman C++. Sebelum belajar mari berdoa terlebih dahulu ya😊.
DEFINISI ARRAY
Array terdiri dari banyaknya elemen yang memiliki tipe data yang sama dan disimpan ke dalam ruang memori atau lokasi memori yang saling berdekatan. Array dalam bahasa pemrograman C atau C++ sangat berguna bila mengelola dan menyimpan banyak data atau data yang ukuran besar dengan tipe data yang sama. Mungkin array juga dapat menyimpan beberapa nilai dalam satu variabel dan akses menggunakan indeks dan variabel atau elemen array. Misalkan Anto telah mencatat nilai-nilai ulangan fisika mulai dapat nilai 68, 72, 78, 70, 74. Bila nilai-nilai ulangan fisikan Anto disimpan ke dalam sebuah array, maka nilai 68 akan menjadi elemen atau data ke-1 dan indeks ke-0 dan seterusnya,.
Gambar 1. Konsep Array
Bila kita ingin memanggil nilai 72 dari variabel nilai_fisika, maka dapat deklerasikan berupa int nilai_fisika[1]. cara penulisan dan pemanggilan array:
Gambar 2. Deklarasi dan Memanggil Nilai Array
Contoh pada Gambar 1 merupakan tipe array dimensi. Sedikit pembahasan pada Gambar 2 mengenai deklarasi array pada variabel merek_mobil. string merek_mobil[3], kata "string" sebagai tipe data, kata "merek_mobil" sebagai nama array atau variabel, dan simbol "[3]" itu membuat ruang elemen array sebanyak 3 buah. Ingat bahwa bila elemen data ke-1 maka indeks ke-0, dst ya. Array memiliki dua jenis yaitu Array Satu Dimensi dan Array Dua Dimensi.
Array Satu Dimensi
array linear yang memiliki elemen-elemen data dengan tipe data yang sama. Elemen ini akan disimpan ke dalam ruang atau lokasi memori yang saling berdekatan dan mudah diakses menggunakan indeks. Indeks pada array dimulai dari angka 0.
Gambar 3. Array Satu Dimensi (Sumber Techskillguru.com)
Array Dua Dimensi
Array dua dimensi seperti struktur tabel yang dapat menyimpan data dalam kolom dan baris. Elemen-elemen data disimpan dalam lokasi memori yang berdekatan dan dapat diakses dengan menggunakan dua (2) indeks (berbeda dengan array satu dimensi). Indeks dimulai dari angka 0.
Gambar 4. Array Dua Dimensi (Sumber Techskillguru.com)
Deklarasi array dua dimensi:
tipe_data nama_array[baris/row][kolom/column];
misalkan ingin membuat array dua dimensi dengan 3 baris dan 4 kolom pada variabel X. maka digambarkan seperti berikut.
Gambar 5. Deklarasi Array Dua Dimensi
Gambar 6. Tabel int X[3][4]
Perhitungan Alamat Array Satu Dimensi
Mengakses elemen pada array, komputer yang kita gunakan perlu mengetahui alamat (address) memori. Address memori elemen array dapat dihitung dengan rumus berikut:
address = base_address + index * size_of_element
keterangan:
base_address = alamat (address) memori dasar pada elemen array ;
index = indeks atau subskrip elemen yang akan diakses
size_of_element = ukuran byte setiap elemen array.
Misalkan: kita memiliki array bilangan bulat dengan 8 elemen dan alamat dasar (base address) sebanyak 200. Ukuran setiap elemen adalah 10 byte. untuk mengakses elemen ketiga atau indeks kedua dari array. Ruang alamat memori elemen ketiga?
diketahui,
base_address = 200; size_of_element = 10; indeks yang akses = 2;
x[2] = 200 + 2 *10 = 220
Jadi, Alamat memori elemen ketiga dalam array adalah 220.
sekedar mengingatkan: elemen ke-1 maka indek ke-0; elemen ke-2 maka indek ke-1, dst;
Sumber referensi
https://techskillguru.com/ds/introduction-to-ds
https://www.geeksforgeeks.org/what-is-data-structure-types-classifications-and-applications/?ref=lbp
https://revou.co/kosakata/tipe-data
https://telkomuniversity.ac.id/pengertian-data-fungsi-jenis-jenis-manfaat-dan-contohnya/
😊 😊 masih penasaran mengenai materi ini, mari kita lanjut ke Pertemuan 3, Mk.Struktur Data. Jangan Lupa di download materiatau slide ppt perkuliahan. Terimakasih 🙏
Posting Komentar untuk "MK. Struktur Data - Materi 2 : Array dan Teknik Pemrograman C++"